5 Kesalahan Tentang Konsep Ekonomi Syariah yang Banyak Beredar

5/5 - (4 votes)

Toko Buku Online – Tahukah kamu, bahwa meskipun kini perkembangan ekonomi syariah mulai maju pesat, akan tetapi banyak sekali kesalahan tentang konsep ekonomi syariah yang sering di nilai oleh orang-orang yang ternyata kurang mempelajari lebih dalam terkait konsep ekonomi syariah dan perkembangannya itu sendiri. Tak jarang konsep-konsep yang salah tersebut masih tersebar dan melekat dalam pikiran orang-orang hingga sekarang.

Artikel Lainnya: 7 Tempat Berjualan Online Barang Bekas Paling Laris

Nah, supaya kamu tak salah dalam memahami konsep-konsep ekonomi syariah yang kini mulai pesat praktik perkembangannya. Kamu perlu tahu apa saja kesalahan tentang konsep ekonomi syariah agar tak salah paham lagi:

1. Ekonomi Syariah Menyebarkan Islam ke Dunia

Kesalahpahaman Tentang Konsep Ekonomi Syariah
Foto dari Elemen Envato

Jika kamu berpikir bahwa konsep ekonomi syariah bertujuan untuk menyebarkan ke seluruh dunia tentang kekuatan islam, berarti kamu sudah salam dalam memahaminya. Padahal sebenarnya ekonomi syariah sengaja diciptakan untuk menjadi jalan beriringan dengan sistem ekonomi konvensional.

Selain itu, ekonomi syariah muncul dengan tujuan lain yaitu untuk menjadi solusi dalam hal pembiayaan bagi orang-orang yang ingin menggunakannya. Semua orang tentu memiliki kebebasan penuh dalam hal memilih sistem keuangan yang mana. baik ekonomi syariah maupun ekonomi konvensional.

2. Ekonomi Syariah Dikhususkan Untuk Muslim Saja

Kesalahpahaman Tentang Konsep Ekonomi Syariah
Foto dari Elemen Envato

Meski memang layanan yang ada di sebuah perekonomian syariah sengaja pembuatannya untuk pemenuhan kebutuhan bagi umat muslim, akan tetapi konsep ekonomi syariah tak sekadar untuk muslim semata. Bahwa layanan dan produk yang ada boleh digunakan dan dimanfaatkan oleh siapapun baik itu orang yang beragama islam ataupun non islam sekalipun.

Dalam agama islam, prinsip dan nilai-nilai dalam konsep ekonomi syariah di percaya akan menopang kebutuhan sistem perekonomian dengan baik bagi seluruh manusia yang ada di muka bumi ini. Jadi, kamu salah memahami apabila kamu berpikir bahwa ekonomi syariah khusus untuk umat islam saja. Pahami baik-baik kembali, ya!

3. Ekonomi Syariah Digunakan Untuk Mendanai Teroris

Kesalahpahaman Tentang Konsep Ekonomi Syariah
Foto dari Elemen Envato

Perlu di garis bawahi, seluruh aksi-aksi konyol yang di praktikkan oleh para teroris yang tersebar di seluruh dunia, tidak ada kaitannya dengan perekonomian syariah yang kini semakin berkembang pesat. Ekonomi syariah sejak awal bertujuan untuk seluruh umat di dunia. Bukan untuk memberikan dana kepada para teroris.

Toh, sikap keras dan brutal para teroris berlawanan sekali dengan konsep ekonomi syariah yang melarang keras mendanai kejahatan dan kekerasan. Jadi, jangan salah paham lagi tentang konsep ekonomi syariah.

Baca Juga: 6 Manfaat Menabung Untuk Kehidupan Lebih Baik

4. Ekonomi Syariah dan Konvensional Adalah Sama

Kesalahan tentang konsep ekonomi syariah berikutnya yaitu banyak orang yang berpikir bahwa ekonomi syariah dan ekonomi konvensional sama saja. Tak ada perbedaan pada skala kecil sekalipun. Padahal, jika ditelusuri lebih jauh kembali, ekonomi syariah punya perbedaan yang sangat jelas. Baik itu dari segi mekanisme serta kontrak yang dipakai oleh sistem perekonomian syariah.

Misalnya saja. Saat pelarangan perjanjian bunga yang kita sepakati dalam perekonomian syariah, kamu akan tahu bahwa ternyata kontrak yang di terapkan adalah kontrak semacam kemitraan, penjualan serta kontrak sewa guna usaha. Selain itu, perekonomian syariah tetap di terapkan dan mampu beroperasi pada sektor dan jenis industri yang telah di tentukan. Seperti misalnya, ekonomi syariah melarang pembiayaan industri tembakau atau industri senjata yang membahayakan dan tentu saja tak etis.

5. Ekonomi Syariah Hanya Fokus Beramal

Meskipun konsep ekonomi syariah menerapkan penekanan terkait dampak-dampak sosial dan dampak yang etis pada masyarakat, akan tetapi ekonomi syariah tak sekadar berfokus pada organisasi amal. Ini konsep yang salah di sebagian besar orang.

Ekonomi syariah menghasilkan laba untuk memberikan fasilitas produktif kepada semua orang demi keuntungan serta aktifitas-aktifitas nyata yang di praktikkan. Artinya bahwa, konsep ekonomi syariah secara komersil tetap bisa berlanjut dan tetap berusaha untuk memberikan pelayanan terbaik demi kebutuhan pasar.

Itulah kesalahan tentang konsep ekonomi syariah. Sebenarnya tujuan dari tulisan ini hanya untuk meluruskan salah paham atas konsep ekonomi syariah yang sebenarnya. Agar ekonomi syariah tak disepelekan dan bisa dihargai oleh siapapun. Nah, sekarang sudah mulai memahami, kan, bahwa ekonomi syariah tak seburuk itu?

Lihat Juga: 5 Manfaat Software Kasir Untuk Bisnis Anda