Tokobuku.co.id – Nyawa dari sebuah website adalah memiliki pengunjung tetap. Nah, untuk mendapatkan pengunjung tetap, salah satunya kamu harus menduduki peringkat pertama di mesin pencari seperti Google artinya ranking website kamu harus di posisi paling atas.
Website yang tampil di halaman satu Google, besar kemungkinan akan mendapatkan pengunjung organik. Pengunjung organik, tentunya lebih berkualitas dan mudah dikonversi.
Untuk mendapatkan pengunjung organik, maka kamu harus menduduki ranking pertama di mesin pencari.
Artikel Lainnya: Pelajari, 6 Alasan Kenapa SEO Penting untuk Website?
Lalu, apa saja faktor yang mempengaruhi ranking website di mesin pencari Google?
Ada beberapa indikator yang mempengaruhi hasil pencarian google. Inlihah 9 indikator SEO yang harus kamu perhatikan:
1. Struktur URL
Faktor pertama yang harus kamu perhatikan adalah penggunaan struktur URL. Gunakanlah struktur yang jelas. Struktur URL yang jelas akan disukai oleh mesin pencari. Karena mudah dibaca dan mudah dipahami.
Harus ada pembeda antara nama website dengan judul artikel. Dan harus ada pemisah pada setiap “kata”.
Contoh URL yang kurang baik:
https://tokobuku.co.id/judulartikelterbaru
Contoh URL baik:
https://tokobuku.co.id/judul-artikel-terbaru
Namun berbeda dengan website dengan kategori “News” atau berita. URL yang baik harus disertai dengan tanggal.
Contoh URL website untuk Google News:
https://tokobuku.co.id/07/02/2023/judul-berita-terbaru
2. Keamanan Domain
Selanjutnya, faktor SEO yang harus kamu perhatikan adalah keamanan domain. Sebab, mesin pencari seperti Google lebih mengutamakan hasil pencarian dengan website yang aman.
Artinya, Google juga melindungi penggunanya dari kejahatan website. Keamanan domain ini bisa kita lihat dari sertifikat SSL yang kita gunakan.
Website yang bersertifikat SSL memiliki URL Https:// sedangkan yang tidak menggunakan SSL yaitu Http:// saja, tanpa ada hurup “S”.
Kebijakan ini dikeluarkan sejak tahun 2014. Google mengutamakan hasil pencarian dengan url HTTPS. Kemudian pada tahun 2017, Google Chrome secara resmi menandai website yang masih menggunakan HTTP sebagai website yang tidak aman.
3. Kecepatan Website
Pengunjung website, sangat menyukai website yang ringan dan mudah diakses. Selain itu, mesin pencari juga mengutamakan website yang mudah mudah dalam mengaksesnya.
Hal ini terlihat ketika google menyarankan penggunaan template mobile friendly. Kemudian berikutnya mengeluarkan kebijakan penggunaan tampilan AMP (Accelerated Mobile Pages).
Artinya website yang ringan dan mudah diakses sangat disukai mesin pencari. Terlebih, juga akan disukai oleh pengunjung websitemu.
4. Niche Website
Faktor berikutnya yang mempengaruhi ranking website di mesin pencari adalah Niche Website.
Apa Niche Website itu?
Saya akan menjelaskan secara singkat. Niche Website adalah topik yang dibahas pada sebuah website. Contoh: Website tentang teknologi, maka niche website tersebut adalah “teknologi”. Wensite yang menyajikan materi tentang tutorial android, maka niche website tersebut adalah “android”.
Nah, mesin pencari lebih mengutamakan hasil pencarian yang relevan dengan niche website.
Contoh; Ketika seseorang mencari artikel android, maka yang di utamakan di mesin pencari adalah website yang FOKUS membahas android.
Saya praktikan mengetik kata kunci “cara mengobati kangker”, maka hasil pencarian akan mengutamakan website yang membahas kesehatan.
Pada hasil pencarian ini, halodoc.com menempati urutan pertama. Dan pasti kamu tau, kan? Halodoc adalah website tentang kesehatan. Coba lihat di urutan berikutnya, pasti sama—yang tampil adalah website niche kesehatan.
Baca Juga: Review Black Mirror: The Waldo Moment
5. Struktur Konten
Sebuah website harus memiliki struktur konten yang baik. Baik di sini, artinya mudah di pahami oleh mesin pencari.
Struktur website yang baik harus memiliki:
- Header
- Judul Website
- Judul Artikel
- Breadcrumb
- Isi Artikel
- Footer
- Menu yang jelas
- Kebijakan Website
Nah, pastikan website yang kamu buat memiliki beberapa poin penting di atas.
6. Kata Kunci (Keyword)
Rangking website juga bisa dipengaruhi oleh penggunaan kata kunci. Semakin banyak persaingan kata kunci di mesin pencari, maka semakin susah menenduduki halaman satu.
Jika kamu seorang pemula, maka targetkan kata kunci yang persaingannya sedikit. Kecuali, jika kamu memiliki dana. Maka, bisa menggunakan jasa SEO untuk menargetkan kata kunci dengan persaingan yang banyak.
Untuk mengetahi persaingan keyword, salah satunya kamu bisa melihat di hasil persaingan google.
Makin besar angkanya, maka persaingan di mesin pencari semakin banyak.
7. Penggunaan Meta Tags
Faktor selanjutnya adalah penggunaan meta tags. Meta tags ini bisa membantu mesin pencari Google menelusuri website anda.
Tag Meta yang harus ada pada website adalah:
- Tittle Tag Website
- Tittle Tag Artikel
- Meta Description Website
- Meta Description Artikel
8. Penggunaan Rich Snippet
Rich Snippet atau Schema Markup adalah kode yang bisa kita tambahkan pada website dengan fungsi memberi tahu bentuk konten yang kita sajikan. Sehingga konten terlihat di hasil pencarian Google.
Untuk memasangkan kode Rich Snippet, kamu bisa mempelajarinya di Developers Google https://developers.google.com/search/docs/data-types/article
Jika menggunakan WordPress kamu bisa menggunakan beberapa plugins pendukung untuk menambahkan Schema Markup.
9. Backlink Berkualitas
Sempat beredar beberapa rumor bahwa backlink itu tidak penting. Namun, sebenarnya backlink masih berpengaruh. Tapi, harus backlink yang berkualitas. Bukan spaming backlink.
Artinya backlink yang mengarah ke website harus benar-benar organik. Diberikan dari blog/website yang benar-benar aktif. Dan website yang relevan dengan website milikmu.
Hindari penggunaan banyak backlink, ya. Ini akan berdampak buruk pada website.
10. Rajin Update
Nah, faktor terakhir yang mempengaruhi ranking website di mesin pencari adalah intensitas update pada website.
Website yang sering update lebih disukai oleh mesin pencari Google. Jadi, website tersebut terlihat aktif. Selain itu, pengunjung website juga kana lebih interest pada website yang uptodate. Sehingga tidak tertinggal perkembangan.
Maka dari itu, saya sarankan untuk update secara rutin dan berkala. Agar website semakin di depan—di halaman satu mesin pencari Google.
Demikianlah bahasan saya tentang SEO, tentang beberapa indikator yang mempengaruhi hasil pencarian Google. Coba sedikit refleksi, apakah faktor-faktor tersebut sudah kamu terapkan pada website milikmu? Jika belum, yuk kita perbaiki satu-persatu.
Lihat Juga: Cara Merubah File PDF ke Word Tanpa Aplikasi